Muslim Obsession – Umat Islam di seluruh dunia sudah pasti sangat akrab dengan Kurma. Saat ini, buah yang umumnya ditemui di kawasan padang pasir tersebut selalu tersedia di manapun dan pada musim apapun.
Di Indonesia, dahulu Kurma hanya ditemui saat Ramadhan saja. Tapi kini, seperti di negeri asalnya, Kurma juga bisa dijumpai di Tanah Air kapan saja. Anda yang ingin berbuka puasa sunnah bisa setiap saat membelinya di toko-toko.
Kurma adalah buah khas negeri gurun. Sobat Muslim yang pernah tinggal di Arab pasti tahu bahwa buah ini barulah matang ketika musim panas (sekitar Juni – Oktober) saat suhu di atas 45 derajat celcius. Walau sangat panas dan menyiksa, saat itulah yang dinantikan para petani untuk memanen kurma.
Dan tahukah Sobat? Ternyata Kurma merupakan salah satu buah yang tersedia juga di surga kelak.
Ustadz Khalid Basalamah dalam sebuah tayangan video mengatakan, Kurma disebutkan Allah subhanahu wa ta’ala dalam QS. Ar-Rahman [55] ayat 68:
فِيهِمَا فَاكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ
“Di dalam keduanya (ada macam-macam) buah-buahan dan kurma serta delima.”
Menurut Ustadz Khalid, di dalam ayat ini ada yang menarik. Meski telah disebutkan buah-buahan, namun Allah sebutkan Kurma dan Delima. Para ulama mengatakan ada sesuatu yang spesial dari Kurma dan Delima.
Ustadz Khalid meyakini bahwa pengkhususan itu membuat Kurma dan Delima memiliki keistimewaan luar biasa yang bermanfaat bagi manusia. Meski di surga nanti Kurma bisa berbeda bentuk, berbeda aroma, dan berbeda cita rasa.
“Seperti yang disabdakan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwa Kurma di surga itu besarnya seperti tempayan, warnanya lebih putih dari susu, rasanya lebih manis dari madu, dan lebih lembut dari buih,” pungkasnya. (Fath)
