KH Luqman Hakim: Tanpa Cinta Allah, Puasa Hanya Lapar dan Haus

1884
KH M Luqman Hakim (Foto: NU)

Jakarta, Muslim Obsession – Ramadhan adalah bulan yang penuh kecintaan dari Allah kepada hamba-Nya.

Puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadhan sudah pasti tidak lepas dari cinta antara hamba dengan Tuhannya Allah Swt. Sebab, tanpa Cinta-Nya, puasa hanya mendapatkan lapar dan dahaga.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Sufi Center KH M. Luqman Hakim yang menekankan kepada setiap umat Islam agar senantiasa memohon cinta, kasih sayang, dan kebaikan dari Allah. Karena itu, manusia hendaknya bersyukur masih diberi kesempatan beribadah dan berbuat baik.

“Tanpa cinta dari Allah puasa kita hanya lapar dan dahaga. Belajar menjalankan puasa dengan cinta,” ujar Kiai Luqman dikutip Rabu (8/5/2019) lewat twitternya.

Menurutnya, ketika seseorang sedang berpuasa, ia sedang kembali menuju fitrah dan diberi petunjuk melalui puasa bulan Ramadhan agar hati kita tersenyum setulus bayi.

“Agar kita mengenal kembali bayi maknawi (thiflul ma’ani) yang hakiki,” jelas Pengasuh Pondok Pesantren Raudhatul Muhibbin Caringin, Bogor, Jawa Barat itu.

Kiai Luqman menegaskan bahwa peran Allah Swt. sesungguhnya sangat diperlukan bagi setiap hamba yang berpuasa. Ia mengungkapkannya sebagai berikut:

 

Jika Allah Meridhoimu, kamu pasti puasa

Jika Allah Mencintaimu, kamu pasti puasa

Jika Allah Menjaminmu, kamu pasti puasa

Jika Allah Menyayangimu, kamu pasti puasa

Jika Allah Mencahayai hatimu, kamu pasti puasa.

Puasa yang untuk-Nya

Jika tidak, kamu kelihatannya saja puasa, batinmu tidak

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here