Oleh: Abdan Syakura
Anjuran menjaga imun, iman, dan amin di tengah pandemi Covid-19 saat ini, mengarahkan setiap orang untuk bisa menjaga kesehatan dengan baik. Tak hanya kesehatan fisik tapi juga jiwa.
Ketiga anjuran tadi, jika diperhatikan, sesungguhnya terdapat dalam satu amalan: puasa. Kenapa? Karena ada banyak manfaat dan kebaikan yang terdapat dalam puasa, baik kebaikan fisik, mental, juga ruhaniah.
Puasa merupakan ibadah yang memiliki keistimewaan dalam syariat Islam. Tak semua orang bisa melakukan amal istimewa ini karena terasa berat dalam pelaksanaannya, sehingga wajar jika berpahala besar.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah ﷺ bersabda,
كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ. وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi”,” (HR. Muslim no. 1151).
Ibnu Rajab Al-Hambali rahimahullah mengatakan bahwa besarnya ganjaran dari Allah tersebut karena puasa merupakan bagian dari kesabaran.
Seperti disebutkan dalam QS. Az-Zumar ayat 10, ganjaran orang yang bersabar adalah tak terbatas, tidak bisa ditakar dan ditimbang.
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (QS. Az Zumar: 10).
Mengingat besarnya ganjaran puasa tersebut, maka berpuasa sunnah seperti di Hari Senin-Kamis diharapkan bisa menjadi kebiasaan baik di tengah pandemi Covid-19.
Tentunya dengan berharap ridha Allah Ta’ala agar kita mendapatkan curahan rahmat dan pahala yang tak terbatas, termasuk ganjaran kesehatan serta keimanan dan ketakwaan yang meningkat.
