Keren! Ini 7 Ilmuwan Muslim Zaman Now di Bidang Ilmiah

14806

3. Abu Ali Ibn Sina

Dr Sina dan rekan-rekannya di University of Queensland menemukan metode unik, cepat, berbasis DNA, mungkin metode yang paling tidak invasif dan tercepat sejauh ini.

Suatu penemuan baru untuk mendeteksi jenis kanker utama, termasuk payudara, prostat, dan usus.

Saat ini Dr Sina adalah peneliti pasca doktoral di Australian Institute for Bioengineering & Nanotechnology (AIBN), Universitas Queensland.

4. Witri Wahyu Lestari

Indonesia juga punya ilmuwan wanita. Menurut Asian Scientist, Witri Wahyu Lestari berhasil merancang katalis baru untuk mendapatkan diesel hijau, yakni bahan bakar yang dihasilkan dari sumber terbarukan non-fosil.

Usahanya untuk mengawinkan ilmu pengetahuan dengan keberlanjutan telah memenangkan banyak penghargaan.

Teranyar, dia mendapat Penghargaan Yayasan Elsevier 2018 OWSD untuk kategori Ilmuwan Wanita Karir Awal di Dunia Berkembang.

Lestari meraih gelar PhD dalam bidang kimia pada tahun 2014 di University of Leipzig, Jerman. Dia kemudian kembali ke Indonesia untuk melanjutkan penelitian di bidang kimia organologam dengan tujuan untuk mengembangkan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here