Kemeja Berusia Ribuan Tahun di Sogdiana Iran

1064
Kemeja berusia ribuan tahun di Sogdiana (Photo: Apollo Magazine)

Muslim Obsession – Sebuah kemeja sutra menjadi perhatian orang-orang di Sogdiana, Iran. Pasalnya, kemeja sutra ini diperkirakan berusia ribuan tahun yang berasal dari abad ketujuh atau sembilan.

Kondisinya masih sangat bagus. Bercorakkan tanah emas dihiasi dengan bebek biru mengenakan syal, membawa kalung mutiara di paruh mereka.

Tekstil ini kemungkinan besar berasal dari Sogdiana. Karena tidak begitu banyak negara sebagai konstelasi kerajaan yang disatukan oleh kepentingan ekonomi seperti Uzbekistan dan Tajikistan.

Orang-orang Sogni diakui sebagai pedagang besar dan pemasok Jalan Sutra. Mereka adalah lingua franca dari jaringan perdagangan yang menghubungkan Cina, Asia Tengah, dan Persia dengan Roma dan Kekaisaran Bizantium.

Sifatnya yang mahal dan mudah dibawa, menjadikan sutra sebagai mata uang internasional serta simbol kekuasaan dan kehormatan.

Kemeja samite sutra dengan corak bebek (600-800), Sogdiana, Asia Tengah

Orang-orang Sogdiana mulai menenun tekstil mereka sendiri pada abad ke-5. Mereka meleburkan motif-motif dari berbagai sumber keagamaan untuk menciptakan citra yang sangat menarik, meskipun pada dasarnya sekuler.

Seperti dilansir Apollo Magazine, Selasa (17/4/2018), pola kemeja berusia ribuan tahun ini, diduga sangat mirip dengan jaket abad kedelapan yang dibuat untuk seorang pangeran. Sekarang dikoleksi di Museum Seni Cleveland bersama dengan sepatu boot dan celana sutra Cina lainnya.

Kemeja ini diperkirakan telah dibeli oleh warga Prancis di Hong Kong. Namun akan menjadi bagian dari pelelangan di Sotheby London, 25 April mendatang. Baca juga: London Lelang 200 Karya Seni Islam Usia Ribuan Tahun

Mengingat kelangkaan dan keasliannya yang luar biasa, kemeja ini perkiraan akan dibandrol dengan harga relatif murah £ 300.000–500.000. Alasannya, menurut spesialis rumah lelang Alexandra Roy, harga tekstil semacam itu cenderung jatuh di antara kategori koleksi lainnya.

Kemeja ini diduga dibuat oleh penenun Sogdiana yang bermigrasi ke Tang Cina pada periode sekitar penaklukan wilayah mereka oleh Abbasiyah di abad kedelapan, yakni pada pra-Artefak Islam. (Vina)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here