Kematian Akibat Virus Corona Capai 41 Jiwa, 1.287 Orang Terinfeksi

952
Korban terjangkit virus Corona (Foto: Daily Sabah)

Wuhan, Muslim Obsession – Kota Wuhan yang dilanda virus corona di Cina melarang sebagian besar penggunaan kendaraan di pusat kota.

Selain itu, Hong Kong mengatakan akan menutup sekolah selama dua minggu karena pihak berwenang bergegas untuk menghentikan penyebaran penyakit yang telah menginfeksi lebih dari 1.200 orang dan menewaskan 41 orang.

“Selama kita memiliki keyakinan yang teguh, bekerja sama, pencegahan dan penyembuhan ilmiah, dan kebijakan yang tepat, kita pasti akan mampu memenangkan pertempuran,” ujar Presiden Xi mengatakan pada pertemuan Komite Tetap Politbiro elit, menurut kantor berita resmi Xinhua, Ahad (26/1/2020).

Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengatakan pemerintahnya akan meningkatkan tingkat responsnya terhadap keadaan darurat, yang tertinggi, dan menutup sekolah dasar dan menengah selama dua minggu lagi di luar liburan Tahun Baru Imlek.

Mereka akan membuka kembali sekolah pada 17 Februari. Lam mengatakan bahwa penerbangan langsung dan kereta api dari Wuhan akan diblokir.

Baca Juga: Cegah Virus Corona, Kemenkes Siagakan ‘Termoscanner’ di 135 Pintu Negara

Diketahui, wabah mulai menyebar di kota Wuhan, Cina tengah, dan telah menyebar di seluruh negeri dan luar negeri, dipicu oleh jutaan orang yang bepergian selama liburan terbesar di negara itu.

Sebagai tanda meningkatnya ketegangan pada sistem perawatan kesehatan Wuhan, kantor berita resmi Xinhua melaporkan bahwa kota berencana membangun rumah sakit darurat kedua dengan sekitar 1.000 tempat tidur.

Sebagian besar infeksi dan semua kematian telah terjadi di daratan Cina, tetapi kasus baru bermunculan. Australia dan Malaysia melaporkan kasus pertama mereka pada hari Sabtu lalu menyusul Jepang di urutan ketiga.

Baca Juga: Cegah Virus Corona dengan Tips-Tips Berikut Ini

Sedangkan Prancis mengkonfirmasi tiga kasus pada hari Jumat, yang pertama di Eropa. AS juga mengidentifikasi seorang wanita di Chicago yang telah kembali dari Tiongkok.

Virus baru ini menyebabkan gejala pilek dan flu, termasuk batuk dan demam. Pada kasus yang lebih parah bisa menimbulkan sesak napas. Hal ini dapat memperburuk pneumonia yang bisa berakibat fatal.

Sebagian besar provinsi dan kota di Cina pun mengaktifkan peringatan kesehatan masyarakat Tingkat 1, tertinggi dalam sistem empat tingkat. China memutus kereta, pesawat, dan jaringan lain ke Wuhan pada hari Rabu, serta transportasi umum di dalam kota, dan terus memperluas penutupan ke 16 kota di sekitarnya dengan populasi gabungan lebih dari 50 juta. Jumlah yang lebih besar dari New York, London, Paris, dan Moskow jika digabungkan. (Vina)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here