Jakarta, Muslim Obsession – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) turut terlibat aktif dalam penanganan korban banjir bandang di Pakistan. Dimana bencana dahsyat tersebut menelan ribuan korban jiwa puluhan ribu korban luka-luka.
Pihak KBRI Pakistan juga memberikan dukungan penuh terhadap para relawan dan WNI yang terlibat langsung dalam misi kemanusiaan di sana. Sebagai perwakilan Indonesia, kedua negara sudah lama menjalin hubungan kerjasama yang erat, sehingga dukungan menjadi hal wajib.
Baca juga: Relawan Indonesia Distribusikan Ribuan Bahan Makanan untuk Korban Banjir Bandang Pakistan
Baca juga: Kena Gempa, Relawan Indonesia Beri Bantuan Untuk Muslim Suriah dan Uighur di Turki
“Sebagai negara sahabat, kita masyarakat Indonesia menyampaikan rasa duka yang mendalam. Ini adalah bencana besar yang telah menghilangkan ribuan nyawa dari saudara-saudara kita di Pakistan, maka sudah sepatutnya kita turut membantu mereka,” ujar Kepala KBRI untuk Pakistan, Adam M. Tugio, Selasa (27/9).
Pihak pemerintah Indonesia juga sudah menyiapkan bantuan baik dalam bentuk dana maupun peralatan, atau bahan-bahan yang dibutuhkan untuk mereka. Termasuk aktif melakukan koordinasi dengan para relawan dari Indonesia yang terlibat langsung membantu para korban di lapangan.
Baca juga: Berkah Ramadhan, Pengungsi Palestina Dapat Bantuan dari Relawan Indonesia
Baca juga: Cerita Relawan Indonesia, Makan Beras Mentah Saat Bantu Pengungsi di Turki
“Relawan Indonesia saat ini sudah banyak yang berada di Pakistan untuk bekerja bersama-sama membantu mereka. Bantuan terus berdatangan baik dari pemerintah dan dan NGO untuk diberikan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ucapnya.
Sementara itu, salah seorang relawan Indonesia Eko Sulistio menyatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pihak KBRI yang telah memfasilitasi para relawan dalam menjalankan tugas misi kemanusiaan di lokasi-lokasi bencana.
“Kita dari para relawan mengucapkan terima kasih kepada KBRI karena banyak membantu menghubungkan ke berbagai pihak dalam hal ini lembaga-lembaga kemanusiaan atau personal-personal di Pakistan yang dapat membantu mempercepat proses pendistribusian bantuan,” terang Eko.
Tidak hanya itu, pihak KBRI kata Eko, juga turut mempermudah ruang gerak para relawan dalam menyalurkan bantuan. Sebab, tidak semua relawan bisa masuk ke negara ini, karena faktor keamanan yang belum benar-benar kondusif. “Kita bersyukur bisa dipermudah dalam misi kemanusiaan ini,” ucapnya.
Eko sendiri sudah satu bulan berada di Pakistan, ia mendistribusikan ribuan paket makanan, obat-obatan dan juga tenda darurat untuk para korban banjir bandang. Ia terus bergarak dari satu lokasi ke lokasi lain, karena hampir 70 persen wilayah Pakistan terkena dampak dari bencana tersebut.
“Kita masih terus bertahan di sini dari satu lokasi ke lokasi lain karena cakupan bencana banjir bandang ini sangat luas. Banyak juga korban belum ditemukan karena minimnya alat berat untuk mengangkat material,” ujar Eko. (Al)
