Jusuf Kalla Melaksanakan Ibadah Umrah di Tengah Pandemi

539

Jakarta, Muslim Obsession – Di sela-sela kunjungannya ke Arab Saudi dalam rangka melakukan perjanjian nota kesepahaman terkait pembangunan Museum Rasulullah Saw di Jakarta, Wakil Presiden RI ke- 12 Jusuf Kalla menyempatkan diri melaksanakan ibadah umrah di tengah pandemi corona.

Jusuf Kalla didampingi mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Syafruddin selaku Ketua Yayasan Museum Sejarah Rasulullah SAW dan Peradaban Islam. Mereka mendapat kesempatan melaksanakan ibadah umrah dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.

Kepastian bisa melaksanakan ibadah umrah diterima Jusuf Kalla dari Sekjen Liga Dunia Islam, Muhammad Abdul Karim Al Issa, saat mendarat di Bandara King Abdul Azis Jeddah, Ahad (25/10/2020).

Sebelum, ke Riyadh dan Mekkah, Jusuf Kalla melakukan pertemuan dengan Pemimpin Tahta Suci Vatikan Paus Fransiskus di kawasan St. Petrus Basilica Vatikan, Jumat (23/10/2020), bersama 5 orang anggota Dewan Juri Zayed Award for Human Fraternity.

Jusuf Kalla dan rombongan sebelum menuju Masjidil Haram Mekkah Al Mukkaramah, melakukan miqat dan niat umrah di Jeddah.

Sesampainya di pelataran Masjidil Haram, seluruh rombongan memperlihatkan barcode yang ada di dalam gadget setiap anggota rombongan ketika selesai mengisi aplikasi “Tawakkhalna”.

Dalam aplikasi tersebut, setiap jamaah yang akan melaksanakan ibadah umrah wajib melampirkan hasil tes swab 48 jam sebelum melaksanakan umrah.

Seperti biasanya, jamaah yang melaksanakan ibadah umrah melakukan tawaf dengan mengitari ka’bah sebanyak 7 putaran dilanjutkan Sai’ dari Bukit Safa hingga Bukit Marwa sebanyak 7 kali.

Selesai melakukan tawaf dan Sai’, delegasi dari Yayasan Museum Sejarah Rasulullah SAW mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan shalat magrib dan isya berjamaah dan berdoa di depan ka’bah.

Pada kesempatan doa bersama, Jusuf Kalla meminta seluruh anggota delegasi meminta kepada Allah SWT agar pandemi Covid-19 bisa segera berakhir dengan ditemukannya vaksin Covid-19 tahun depan.

Kemudian, tak lupa mendoakan keselamatan Bangsa Indonesia dan kesuksesan pembangunan Museum Sejarah Rasulullah SAW dan Peradaban Islam bisa segera terwujud dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi.

Delegasi yang dipimpin Jusuf Kalla, Senin (26/10/2020), akan melakukan ziarah di Makam Nabi Muhammad Saw dan kedua sahabat Rasulullah. Kemudian, dilanjutkan melaksanakan salat dan berdoa di Raudhah, bagian dari Masjid Nabawi pada zaman Rasulullah Saw.

Diketahui Jusuf Kalla dan Syafruddin mewakili Yayasan Museum Rasulullah SAW dan Peradaban Islam sebelumnya telah melakukan penandatangan naskah perjanjian kerja sama pendirian dan pembangunan Gedung Pameran dan Museum Sejarah Rasulullah Saw dan Peradaban Islam di Indonesia dengan Pihak Liga Dunia Islam di Riyadh, Ibu Kota Kerajaan Arab Saudi. (Albar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here