Ibn Abbas, Ahli Tafsir yang Didoakan Nabi Menggunakan Air Liur

4609

Dia didoakan khusus agar menjadi ahlul hikmah atau ahli ilmu dan kelak suatu saat nanti Abdullah ibn Abbas akan menjadi orang yang sangat dikagumi dan dijadikan sandaran atau rujukan khususnya Al-Quran, tafsir dan hadist.

Semasa hidupnya, Ibnu Abbas pernah berpesan agar dimakamkan di Thaif, bukan di Madinah atau di Makkah. Bagi Ibnu Abbas, Madinah dan Makkah merupakan kota suci yang hanya layak untuk orang-orang yang benar bersih.

Ibnu Abbas yang berjuang bersama Rasulullah merasa tidak pantas dimakamkan di tempat suci ini. Karena itu, di masa senjanya Ibnu Abbas memilih tinggal di Thaif sampai meninggal di sana pada tahun 78 Hijriyah dalam usia 81 tahun.

Selain terkenal dalam jalur periwayatan hadits, Ibnu Abbas juga dikenal dengan banyak julukan antara lain Hibrul Ummah (pemimpin umat), Faqihul Ashr (orang yang paling pandai memahami agama di masanya), Imam Tafsir (ahli tafsir),Ibn (lautan karena luasnya ilmu), dan banyak julukan lain.

Makam dan Masjid Ibnu Abbas di Thaif sekarang menjadi salah satu destinasi yang sering dikunjungi jamaah umrah dan haji dari berbagai negara.

(Vina –  Dikutip dari berbagai sumber)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here