Muslim Obsession – Usia boleh bertambah, namun wajah selalu tampak muda. Demikian ungkapan yang menjadi dambaan setiap orang. Ya, siapa sih yang tidak ingin memiliki wajah yang tampak tak pernah menua?
Berikut ini 12 kunci yang bisa membuat kita tampak lebih awet muda, bahkan mulia di hadapan orang lain dan Allah Ta’ala.
Enaknya, untuk melakukan tips ini Anda tak perlu mengeluarkan ongkos sama sekali. Yuk, dipraktikkan.
Pertama, jangan membenci. Meskipun seseorang berbuat salah sehingga membuat Anda kesal, sikapilah dengan tenang. Cobalah untuk tidak membencinya, apalagi mengumbar amarah. Sebaliknya, gantilah kesal dan marah dengan doa agar orang tersebut diberi hidayah (petunjuk) oleh Allah, atau doa-doa kebaikan lainnya.
Baca juga: Penelitian: Masa Kecil yang Bahagia Bisa Turunkan Risiko Kenakalan Remaja
Kedua, hiduplah sederhana jangan berlebihan. Anda boleh saja memiliki jabatan tinggi dengan harta yang berlimpah, namun ingatlah bahwa semua itu hanyalah titipan sekaligus ujian dari Allah Ta’ala. Hiduplah dengan sederhana seraya tak lupa berbuat baik kepada orangtua dan kerabat, serta orang-orang di sekeliling Anda.
Ketiga, jangan berkeluh kesah. Saat ada musibah menimpa Anda, jangan langsung berkeluh kesah. Ingatlah kembali Allah Ta’ala, karena semua musibah merupakan bentuk kasih-sayang-Nya sebagai tanda cinta. Hadapi dengan kesabaran dan terus berdoa meminta kebaikan.
Keempat, tebarkan senyuman. Kita memahami bahwa senyum adalah ibadah yang dampaknya bisa menenangkan hati kita sendiri dan orang lain. Selalu ada feedback positif ketika kita tersenyum tulus.
Baca juga: Gus Baha: Meninggalnya Orang Alim, Bumi Menangis, Langit Bahagia
Kelima, senang memberi. Allah Ta’ala senang kepada hamba-Nya yang suka memberikan bantuan kepada orang lain, karena Allah Ta’ala pun tak akan segan membantu orang yang senang memberi bantuan. Jadikan senang memberi sebagai tradisi bagi diri Anda dan keluarga. Tak punya harta, Anda bisa memberi bantuan tenaga atau gagasan.
Keenam, berprasangka baik. Konon, penyakit lebih banyak disebabkan oleh pikiran. Jika kita memiliki pikiran positif dan selalu berprasangka baik pada apapun atau siapapun, niscaya energi positif menyelimuti jiwa dan raga Anda. Alhasil, Anda akan menghadapi kehidupan dengan keyakinan dan optimistik.
Ketujuh, jauhi iri dan dengki. Iblis terusir dari surga karena sombong yang dibangun oleh iri dan dengki. Dua sifat ini wajib dijauhi jika kita tak ingin terusir dari kebahagiaan hidup yang sejati.
Baca juga: Bukan Shalat dan Puasa, Lalu Amalan Apa yang Membuat Allah Senang?
Kedelapan, mudah memaafkan. Ciri Muhsinin (orang baik) adalah mudah memaafkan. Tak perlu menunggu siapa yang salah atau permintaan maaf dari orang lain. Usir kebencian, bebaskan beban yang menyesakkan dada dengan memaafkan.
Kesembilan, jauhi permusuhan. Kehidupan tak selalu berjalan mulus, karena selalu ada riak dan gelombang. Jika itu terjadi, Anda bisa menjadi aktor penting untuk mengembalikan jalan kehidupan pada ketenangan. Caranya, jauhi permusuhan dengan menganggap orang lain sebagai sahabat yang selalu menyenangkan.
Kesepuluh, doakan orang lain. Rasulullah ﷺ mengajarkan kita untuk senang mendoakan kebaikan bagi orang lain. Ada cara yang elegan, yakni doakan orang lain tanpa sepengetahuannya agar para malaikat pun turut berdoa untuk kebaikan orang tersebut dan kita.
Baca juga: Harus Coba! Ini 5 Tips Miliki Kulit Sehat dan Lembut
Kesebelas, jangan bosan baca Al-Quran. Siapapun yang bersentuhan dengan Al-Quran pasti akan mulia. Lihatlah bagaimana kitab suci itu diturunkan, pada malam yang mulia (lailatul qadr), di bulan yang mulia (Ramadhan), oleh malaikat yang mulia (Jibril), kepada manusia paling mulia (Nabi Muhammad ﷺ). Maka siapapun yang bersentuhan dengan Al-Quran, pasti hidupnya akan mulia dipenuhi ketenangan.
Ingatlah bahwa sebaik baik bacaan adalah Al-Quran. Ia memberi manfaat dalam bentuk obat jiwa dan raga serta rahmat bagi siapapun yang bersahabat dengannya. Bagi yang membacanya, Allah Ta’ala sediakan berjuta keutamaan. Di antaranya, setiap satu huruf ada 10 pahala dan disaksikan oleh malaikat, serta rumah yang dibacakan Al-Quran di dalamnya akan terhindar dari setan.
Kedua belas, perbanyak shalawat. Ini adalah kunci keberhasilan setiap doa dan upaya. Shalawat kepada Baginda Rasulullah ﷺ lebih ampuh daripada segala mantra di dunia. Semakin banyak dibaca, semakin banyak kebaikannya. Tak hanya wajah yang senang dan ceria, hidup pun akan selalu bahagia dan penuh berkah.
Itulah kunci-kunci agar wajah senantiasa tampak awet muda karena adanya rasa bahagia menjalani kehidupan dengan baik dan penuh ketaatan kepada Allah Ta’ala.
Wallahu a’lam bish shawab. (Fath)
