Eks Petinggi Facebook Akui Medsos Rusak Tatanan Sosial

1326
Social Media
Media Sosial mulai dipahami sebagai alat yang turut meruntuhkan tatanan sosial yang ada di masyarakat.

Muslim Obsession – Anggapan sebagian orang bahwa media sosial merusak tatanan sosial diamini mantan petinggi Facebook, Chamath Palihapitiya. Hal itu diungkapkannya di hadapan audiens Standford Graduate School of Business, beberapa waktu lalu.

Seperti dilansir The Verge, Senin (11/12/2017), Palihapitiya merasa bersalah atas perbuatannya tersebut. “Saya rasa kami telah membuat alat yang merusak tatanan sosial yang ada di masyarakat,” ujarnya.

Kritik Palihapitiya tidak hanya ditujukan kepada Facebook, namun untuk ekosistem secara keseluruhan. Ia bahkan mengimbau masyarakat untuk rehat beraktivitas di medsos dalam waktu yang lama.

Palihapitiya menyesal setelah melihat kondisi saat ini di mana netizen sangat kecanduan untuk terus mendapatkan ‘love’, ‘like’, dan ‘thumbs up’ di medsos. Dalam jangka pendek, kata dia, medsos memiliki efek seperti dopamin yang telah menghancurkan tatanan masyarakat.

“Tidak ada komunikasi antar manusia, tidak ada kerja sama, ada informasi yang salah, ada kebohongan. Tentu saja ini bukan hanya masalah Amerika atau Rusia, ini adalah masalah global,” ujarnya.

Pada kesempatan itu Palihapitiya teringat sebuah insiden di India, dimana beredar pesan-pesan hoax tentang penculikan yang tersebar di WhatsApp sehingga membuat tujuh orang yang tidak bersalah harus dihukum.

Meski merasa bersalah, namun di akhir ceramahnya, Palihapitiya juga mengatakan jika medsos tak selamanya buruk. Menurutnya, Facebook yang dulu pernah menaunginya pasti juga pernah memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Palihapitiya bergabung di Facebook pada 2007. Di perusahaan yang dibentuk Mark Zuckerberg itu ia bertugas menangani pertumbuhan pengguna. Kini, Palihapitiya mengaku sebisa mungkin hanya sedikit saja menggunakan Facebook. Bahkan anak-anaknya pun tidak ia izinkan untuk bermain medsos. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here