Muslim Obsession – Botol air yang dapat digunakan kembali telah menjadi barang penting yang kita bawa dan gunakan setiap hari.
Namun, botol air Anda yang dapat digunakan kembali itu disinyalir mengandung 40.000 kali lebih banyak bakteri daripada dudukan toilet rata-rata. Hal ini sesuai temuan baru oleh waterfilterguru.com yang berbasis di Amerika Serikat.
Dalam studi baru, dilansir Doha News, Senin (20/3/2023) para peneliti menemukan bahwa tutup spout-top dan screw-top mengandung bakteri paling banyak dari semua botol air, mengandung 30 juta unit pembentuk koloni (CFU). Studi ini bersifat eksplorasi dan tidak melibatkan pengujian statistik.
Botol air yang diperas juga memiliki bakteri 6.000 kali lebih banyak daripada dudukan toilet, meskipun paling bersih dibandingkan dengan yang lain.
Temuan itu muncul setelah para peneliti menyeka botol air dan dudukan toilet masing-masing tiga kali, di mana mereka menemukan dua jenis bakteri—batang gram negatif dan basil.
Jenis bakteri pertama, kata studi tersebut, dapat menyebabkan infeksi karena bacillus diketahui berkontribusi pada masalah pencernaan.
Penelitian menemukan bahwa botol air memiliki rata-rata 20,8 juta CFU bakteri.
“Bakteri dikenal sebagai pencemar air minum biologis. Mereka hanyalah salah satu dari empat jenis polutan yang mungkin ada di air yang keluar dari keran Anda dan masuk ke dalam botol yang dapat digunakan kembali,” kata para peneliti.
Dalam perbandingan lain, para peneliti menemukan bahwa botol air mengandung sekitar dua kali jumlah kuman di wastafel dapur, yang digambarkan sebagai “salah satu tempat paling banyak kuman di rumah”.
Studi tersebut mencatat bahwa lingkungan lembab berfungsi sebagai “tempat berkembang biak kuman”, menekankan pentingnya membersihkan botol air yang dapat digunakan kembali setiap hari dan mendisinfeksi setidaknya seminggu sekali.
Botol air yang dapat digunakan kembali menjadi lebih umum digunakan karena negara-negara telah beralih untuk membuang botol air plastik sekali pakai dalam upaya melindungi lingkungan.
Pada tahun 2019, Washington Post berbicara dengan para ahli tentang jenis botol air yang dapat digunakan kembali yang paling aman, dengan pasar menawarkan berbagai botol yang terbuat dari kaca, baja, dan plastik.
Para ahli menyatakan bahwa botol kaca paling aman digunakan karena terbuat dari bahan alami.
