Delapan Juta Salinan Al-Quran Siap Didistribusikan kepada Jamaah Haji

686

Madinah, Muslim Obsession – Lebih dari 8 juta salinan Al-Quran, buku-buku ritual dan manual akan didistribusikan kepada jamaah haji.

Buku-buku tersebut di antaranya tentang ritual saat masuk ke Kerajaan, serta Al-Quran Suci dan terjemahan maknanya.

Selain itu, peziarah atau jamaah juga akan ditawari buku panduan pada saat keberangkatan mereka. Program ini bertujuan untuk menyebarkan kesadaran para peziarah dan mempromosikan kepatuhan terkait metode kepercayaan, ibadah, dan perilaku yang benar.

Buku-buku tersebut dicetak di Pusat Percetakan Al-Quran Terbesar di dunia yang berada di Madinah, yakni Percetakan Al-Quran King Fahad milik Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.

Di sana setiap tahunnya, lembaga ini memproduksi sebanyak 18 juta eksemplar dan salinannya diterjemahkan ke dalam 78 bahasa, seperti Prancis, Urdu Turki, termasuk Bahasa Indonesia.

“Perpustakaan elektronik Islam telah mengeluarkan sebuah platform yang berisi semua versi tertulis dan audio dari buku-buku Haji dan Umrah ke setiap bandara internasional di Kerajaan, beberapa pusat pelabuhan keluar dan beberapa masjid dan situs-situs penting. Platform tersebut tersedia untuk semua di laman www.islamic-ebook.com,” kata Wakil Sekretaris Departemen Urusan Publikasi dan Penelitian, Sheikh Abdul Aziz bin Mohammed Al-Hamdan, seperti dilansir Arab News, Sabtu (20/7/2019).

Sheikh Abdul Aziz juga mengatakan bahwa percetakan telah menyetujui 52 buku dalam lebih dari 30 bahasa untuk musim haji tahun ini.

Juru Bicara dan Pengawas Percetakan Al-Quran King Fahad, Hasan Al-Harb, mengatakan, lembaga tersebut didirikan  pada tahun 1980-an. Dan secara umum, sudah memproduksi 300 juta eksemplar Al-Quran dan mendistribusikannya ke berbagai negara di seluruh dunia.

“Di sini kami mencetak hingga 18 juta salinan per tahun,” katanya.

Dari jumlah tersebut, sembilan juta eksemplar didistribusikan secara cuma-cuma atau gratis. Dan sembilan juta lainnya dijual. Ia menegaskan, percetakan Al-Quran tersebut didirikan oleh Kerajaan Arab Saudi untuk seluruh muslim di dunia dan atas inisiatif dari Raja Fahad bin Abdul Aziz Al-Suud. (Way)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here