Berniat Cari Kesalahan Al-Quran, Bule Amerika Candle Malah Jadi Mualaf

797

Jakarta, Muslim Obsession – Seorang Bule
berkewarganegaraan Amerika bernama Candle mantap masuk Islam setelah sekian lama mencari-mencari kesalahan dalam Al-Quran. Alih-alih menemukan kesalahan, Candle mengaku justru jatuh cinta dengan kitab suci umat muslim itu.

Candle sendiri sebelumnya beragama kristen aliran Yehuwa sejak berusia 10 tahun. Bersama dengan orangtua angkatnya, ia mempelajari Bibel atau Injil dengan sistem diskusi, di mana para jemaat dipersilahkan untuk saling bertanya tentang ayat yang sudah dibaca.

Pemikiran kritis Candle berawal dari hal tersebut. Perkenalannya dengan islam diawali sebelum kuliah, di mana ia memiliki teman seorang muslim. Ia pun akhirnya mengajak mereka berdiskusi dan semakin tertarik dengan islam saat melihat kepribadian dari teman-temannya.

“Akibat dari seringnya berdiskusi dengan mereka dan melihat kepribadiannya, hal itu memicu ketertarikanku yang buat aku bertanya kenapa ada bagian dari islam ini,” kata Candle dikutip dari kanal YouTube Ilham TV, Rabu (17/11/2022).

Saat kuliah, Candle kembali bertemu dengan seorang muslim yang menjadi rekan setimnya dalam sebuah klub ice hockey. Ia kemudian meyakini bahwa stigma tentang islam yang beredar di masyarakat Barat adalah sesuatu yang tak berdasar.

Namun ia bersikukuh bahwa harus ada seorang bule kulit putih seperti dirinya yang menceritakan tentang islam. Candle menemukan sejumlah influencer di Instagram yang merupakan bule wanita mualaf.

Ia kemudian memutuskan untuk membaca dan mempelajari Al Quran dan berusaha untuk mencari-cari kesalahan. Namun semakin ia berpikir dan melakukan penelitian, justru Candle malah mendapati kebenaran dari ajaran islam.

“Aku pun mulai membaca Al Quran dan aku tak peduli soal kebetulan aneh ini di mana ada akun yang tiba-tiba muncul di beranda Instagramku,” jelas Candle.

“Aku bertekad mencari kesalahan Al Quran dan percayalah aku sudah berusaha keras mendapatkan apapun yang aku pikir salah setelah aku meneliti, yang pada akhirnya menurutku jadi masuk akal. Dan aku semakin terkagum-kagum dengan agama islam, padahal niat awalnya tidak begitu,” sambungnya.

Candle akhirnya luluh dan mengakui semua kebenaran terkait islam dan Al Quran hingga pada akhirnya ia memutuskan untuk menjadi seorang mualaf. Bersama seorang temannya, Candle mengunjungi sebuah masjid dan mengucap dua kalimat syahadat. (Albar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here