Muslim Obsession – Malaikat seringkali digambarkan dengan sosok yang memiliki sayap. Lalu, apakah malaikat itu benar-benar bersayap?
Disebutkan dalam Al-Quran Surat Fathir ayat 1 yang berbunyi:
الْحَمْدُ لِلَّهِ فَاطِرِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ جَاعِلِ الْمَلَائِكَةِ رُسُلًا أُولِي أَجْنِحَةٍ مَثْنَىٰ وَثُلَاثَ وَرُبَاعَ ۚ يَزِيدُ فِي الْخَلْقِ مَا يَشَاءُ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Artinya: Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, Yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS. Fathir [35]:1)
Sedangkan dalam Hadits shahih yang terdapat dalam Kitab Shahih Bukhari dan Muslim disebutkan:
Abu An-Nu’am menceritakan kepada kami, Abdul Wahid menceritakan kepada kami, asy-Syaibani menceritakan kepada kami, ia berkata, Saya mendengar Zirr meriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud, tentang firman Allah Swt:
“Maka jadilah dia dekat (pada Muhammad sejarak) dua ujung busur panah atau lebih dekat (lagi). Lalu dia menyampaikan kepada hamba-Nya (Muhammad) apa yang telah Allah wahyukan.” (QS. An-Najm [53]: 9-10)
Demikianlah yang disebutkan dalam Al-Quran dan Hadits Shahih. Kita hanya dituntut untuk mengimani isi Al-Quran dan Sunnah, tanpa membayangkan, menggambarkan, apalagi membuat patung seperti yang dibuat-buat oleh orang-orang kafir.
Wallahu A’lam bish Shawab…
(Vina – Dinukil dari buku Ustadz Abdul Somad Menjawab)
