Kairo, Muslim Obsession – Aroma manis permen berembus di sepanjang jalan bersejarah Bab Al-Bahr di pusat kota Kairo. Ini menandakan perayaan ulang tahun Nabi Muhammad, yang dikenal sebagai “Al-Mawlid An-Nabawi”, semakin dekat.
Boneka gula yang didekorasi, permen berbentuk kuda, dan camilan berisi kacang dipajang di toko-toko yang berjejer di jalanan yang sibuk di dekat Islamic Cairo, distrik bersejarah yang dipenuhi masjid, makam, dan kafilah.
“Kami senang berbagi suasana hati yang bahagia ini,” kata seorang pemegang kios yang menghiasi boneka permen dengan kertas berkilauan dan berwarna, menarik minat kuat dari sekelompok anak-anak yang menyenangkan.
“Kami datang ke Bab Al-Bahr selama waktu ini setiap tahun untuk menghias permen,” ujarnya sebagaimana dilansir France24, Selasa (5/11/2019).
Sebagaimana diketahui, sejumlah umat Muslim di belahan dunia merayakan ulang tahun Nabi Muhammad atau Maulid Nabi pada hari ke-12 dari bulan ketiga kalender Islam Rabiul Awal.
Perayaan Al-Mawlid An-Nabawi berasal dari Mesir pada dinasti Fatimid yang memerintah negara itu sekitar 1.000 tahun yang lalu. Sebagai orang yang setia menanti perayaan, pembuat makanan penutup Kairo sedang mempersiapkan manisan lezat lainnya yang terbuat dari kacang, biji wijen, kelapa dan pistachio.
“Saya telah datang ke sini setiap tahun selama 35 tahun terakhir karena saya suka mendekorasi permen,” kata Abdou, pria Muslim berusia 56 tahun, yang pada awalnya adalah seorang tukang kayu.
“Permen ini tersedia untuk orang miskin dan orang kaya,” imbuh dia.
Di dekatnya, Sayed yang berusia 25 tahun berdiri mengaduk campuran gula yang mendidih dengan spatula kayu besar.
“Saya telah bekerja di toko ini sejak saya berusia 12 tahun,” katanya, seraya menambahkan bahwa pekerjaannya membuat gigi manis Mesir bahagia sepanjang tahun. Setelah perayaan selesai, Sayed akan kembali membuat cokelat dan permen biasa.
