Muslim Obsession – Mengonsumsi cokelat hitam adalah salah satu cara menyenangkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Tahukah Anda, ketika virus berkeliaran dengan bebas dan menunggu waktu yang tepat untuk menyerang tubuh, kita membutuhkan semua bantuan yang bisa didapatkan dari makanan yang kita makan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan di sinilah cokelat hitam berperan.
“Sistem kekebalan yang tangguh dan daya tahan tubuh yang kuat sangat penting dalam melindungi terhadap penyakit musim dingin. Kakao yang ditemukan dalam cokelat hitam dan senyawa fenolik di dalam kakao dapat memperkuat pertahanan sistem kekebalan tubuh kita dan meningkatkan daya tahan tubuh kita,” kata ahli gizi Büşra Mutlu, seperti dilansir Daily Sabah, Selasa (18/2/2020).
Pilek dan Flu disebabkan oleh sistem kekebalan yang lemah. Mutlu mengatakan cara terbaik untuk melindungi diri dari penyakit ini adalah melalui diet yang tepat, bergizi, dan seimbang.
Menurutnya, vitamin C adalah garis pertahanan penting terhadap penyakit dan menyarankan orang untuk mengkonsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk, nanas dan jamur juga makanan yang kaya antioksidan lycopene, seperti tomat dan grapefruit.
Dia mengatakan, coklat hitam sama baiknya dalam melawan flu biasa, terutama karena seng yang dikandungnya dan kadar gulanya yang rendah. Mutlu mengatakan cokelat hitam terbaik dibanding jenis lainnya, karena semakin tinggi persentase kakao yang Anda pilih, semakin sedikit gula yang dimilikinya.
Dia memperingatkan bahwa gula menurunkan fungsi kekebalan tubuh kita dan membuat tubuh kita lebih rentan terhadap penyakit.
Manfaat cokelat hitam
Resveratrol, antioksidan alami di dalam cokelat hitam, meningkatkan pelepasan serotonin, hormon kebahagiaan, sementara zat antioksidan lain, catechin, memicu pelepasan hormon yang meningkatkan kinerja mental. Karena alasan ini , itu juga bermanfaat bagi kesehatan jantung kita dan meningkatkan daya tahan tubuh kita.
Cokelat hitam juga baik untuk batuk akut. Imperial College di London tahun lalu menemukan bahwa theobromine, alkaloid dalam kakao, lebih baik dalam menekan batuk daripada kodein, opioid yang digunakan untuk nyeri ringan hingga sedang dan bahan umum yang digunakan dalam sirup obat batuk.
Dan jangan takut! Mutlu mengatakan bahkan penderita diabetes boleh makan sedikit cokelat hitam – asalkan tidak berlebihan.
“Orang diabetes dapat mengkonsumsinya karena efek cokelat hitam pada kadar insulin telah ditetapkan. Selain itu, cokelat hitam juga memiliki banyak manfaat terbukti, termasuk menurunkan kadar kolesterol LDL (alias” buruk “) dan melindungi kesehatan jantung,” katanya.
Dia menambahkan bahwa kuncinya adalah kontrol porsi. Ahli diet mengatakan makan hingga 10 gram cokelat hitam seminggu, yaitu sekitar dua kotak sehari dua atau tiga kali seminggu, sudah cukup untuk melihat manfaatnya bagi kesehatan.
