Astronot Pertama UEA Ini Bawa Bendera Israel Ke Luar Angkasa

370

Muslim Obsession – Direktur Jenderal Kementerian Luar Negeri Israel mengungkapkan bahwa Hazza Al-Mansoori, astronot Uni Emirat Arab pertama, membawa bendera Israel ke luar angkasa pada penerbangan luar angkasa pertamanya pada tahun 2019.

Astronot Emirat pertama juga mempersembahkan bendera itu sebagai hadiah untuk semua warga Israel di Expo Dubai 2020.

Menurut outlet berita Israel Ynet, dilansir The Islamic Information, Al-Mansoori menyerahkan bendera yang sama yang dibawanya ke luar angkasa sebagai hadiah kepada delegasi paviliun Israel di Expo Dubai 2020.

Astronot berusia 38 tahun itu diluncurkan dengan Soyuz MS-15 pada September 2019, setahun sebelum penandatanganan Kesepakatan Abraham, yang menormalkan hubungan antara Uni Emirat Arab (UEA) dan Israel.

Dalam pidatonya, saat mengunjungi paviliun dengan pakaian luar angkasanya, dia mengakui bahwa dia membawa bendera Israel bersamanya dua tahun lalu dalam misi pertamanya sebagai astronot Emirat, dan dia dengan senang hati mempersembahkan bendera itu sebagai hadiah untuk semua orang Israel.

Josh Bendit, kepala pameran di paviliun, sangat menghargai langkah al-Mansoori dengan mengatakan bahwa bendera yang diberikan kepadanya adalah hadiah yang berharga dan menyentuh untuk diterima.

Ia juga menambahkan bahwa kedatangan al-Mansoori dalam pakaian antariksa untuk mengunjungi paviliun mereka menunjukkan kepedulian yang tulus terhadap orang Israel.

Al-Mansoori adalah bagian dari Ekspedisi 61 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dan menghabiskan delapan hari di stasiun tersebut sebelum kembali dengan selamat ke Kazakhstan pada bulan Oktober.

Awak Ekspedisi 61 yang juga bergabung dengan al-Mansoori dalam perjalanan luar angkasa adalah Jessica Meir, seorang astronot Israel-Amerika yang juga menandai penerbangan luar angkasa pertamanya.

Informasi tambahan juga menyebutkan bahwa al-Mansoori juga berniat mengunjungi Israel pada awal Januari jika wabah virus corona memungkinkan.

Dan selama masa tinggalnya yang direncanakan di negara Yahudi itu, ia diharapkan melakukan beberapa kunjungan ke tempat-tempat penting seperti Museum Ilan Ramon dan Memorial di Mitze Ramon. (Vina)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here