Ohio, Muslim Obsession – Jumlah Muslim di Columbus, Ohio, tumbuh secara signifikan menurut penelitian baru-baru ini. Hal ini dianggap memiliki dampak besar dan positif terhadap perekonomian.
“Saya melihat peningkatan umum dalam umat Islam yang pergi ke masjid,” ungkap Romin Iqbal, direktur eksekutif dan hukum di Dewan Hubungan Amerika-Islam Columbus, seperti dilansir Columbus Dispatch, Selasa (18/6/2019).
Meningkatnya jumlah Muslim baru-baru ini terlihat jelas ketika ribuan orang berkumpul di Pusat Expo Ohio pada awal bulan ini untuk shalat Idul Fitri setelah Ramadhan berakhir.
“Umat Muslim secara keseluruhan tumbuh dengan cepat,” ujar Malik, salah satu tokoh masyarakat.
Malik membeberkan bahwa masjid setempat berencana untuk menggandakan jejak untuk mengakomodasi komunitas Muslim yang tumbuh.
Meski demikian, sulit untuk mengkonfirmasi pertumbuhan populasi karena Biro Sensus AS tidak pernah bertanya tentang agama. Namun, Pusat Penelitian Pew memperkirakan pada 2017, 3,45 juta Muslim yang tinggal di Amerika Serikat, mengalami kenaikan 2,35 juta sejak 2007.
Menurut penelitian Pew 2014, di negara itu, dan di Ohio, Muslim membentuk sekitar 1% dari populasi. Anggota Dewan Kota Columbus Emmanuel Remy mengaitkan peningkatan populasi imigran dan Muslim dengan fakta bahwa Columbus adalah kota yang bagus untuk para pengungsi, imigran, dan orang Amerika baru.
“Mereka menemukan itu sebagai kota yang ramah dengan biaya hidup dan pekerjaan yang lebih murah,” ungkapnya.
Dewan Imigrasi Amerika non-partisan mengatakan 42% imigran dewasa yang tinggal di Ohio memiliki gelar sarjana atau gelar yang lebih tinggi pada 2015.
“Lebih dari apa pun, hal itu sangat membantu perekonomian,” kata Iqbal. (Vina)
