115 Pengusaha Indonesia Akan Ramaikan ICF 2018 di Azerbaijan

1432

Baku, Muslim Obsession – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Azerbaijan akan menyelenggarakan Indonesian Cultural Festival (ICF) 2018 di kota Baku, Azerbaijan pada 11, 13, 15, dan 16 September 2018. Gelaran ICF tahun ini akan mengusung tema acara “Keeping the Archipelago Greatest Culture Alive”.

ICF 2018 diprediksi akan berlangsung lebih semarak karena diadakan di dua tempat berbeda di Kota Baku, yaitu Heydar Aliyev Sarayi yang merupakan tempat prestisius dan Fountain Square yakni pusat perbelanjaan luar ruang yang selalu ramai dikunjungi masyarakat Azerbaijan.

Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Azerbaijan, Prof. Dr. KH. Husnan Bey Fananie, MA menjelaskan bahwa ICF 2018 ini merupakan yang ketiga kalinya digelar di Azerbaijan dan di wilayah kawasan Kaspia. Menurutnya, ICF 2018 akan semakin mempererat hubungan bilateral Indonesia dan Azerbaijan.

Sebelumnya, ICF yang pertama kali digelar tahun 2016 mendapat sambutan luar biasa dari penduduk Azerbaijan. Lalu ICF yang kedua pada tahun 2017 dihadiri sekitar 3.500 pengunjung dalam 2 hari pertunjukan.

“Indonesia dekat sekali dengan Azerbaijan. Jadi ICF ini sekaligus ajang silaturahim besar antara masyarakat Indonesia dan Azerbaijan,” ucap Husnan yang juga cucu pendiri Pondok Modern Gontor, KH. Zainuddin Fananie.

Husnan menuturkan bahwa sudah banyak pengusaha Indonesia yang akan mengikuti ICF tahun ini. Mereka nantinya akan difasilitasi pihak KBRI untuk melakukan komunikasi bisnis dengan para pengusaha di Negeri Tanah Api tersebut.

“Alhamdulillah ada ratusan pengusaha yang sudah mendaftar untuk terlibat dalam ICF dan Insya Allah saya akan mengajak pengusaha Indonesia untuk membuka jaringan bisnis di Azerbaijan,” kata Husnan yang sukses menjadi duta besar terbaik tiga kali berturut-turut di Azerbaijan.

ICF merupakan kegiatan tahunan terbesar yang diselenggarakan oleh KBRI di Baku bekerjasama dengan PT. Dana Dyaksa Nusantara (DAYA) di Jakarta (EO) sejak tahun 2016. Kegiatan ICF mencakup pertunjukan seni dan budaya, seperti seni musik, seni tari, dan seni bela diri pencak silat Indonesia.

Ade Munadi selaku perwakilan dari PT. Dana Dyaksa Nusantara (DAYA) di Jakarta mengatakan, banyaknya pengusaha yang mendaftar menjadi bukti bahwa ICF mendapat respon positif. Apalagi antusias para pengusaha Indonesia telah terlihat sejak ICF ini dilangsungkan pertama kali.

“Insya Allah ada 115 pengusaha dari berbagai kota di Indonesia akan meramaikan ICF tahun ini. Ada pengusaha batik kue, pengusaha kerajinan tangan dan masih banyak lagi,” terang Ade Munadi.

Selain itu akan disediakan stand-stand yang menampilkan keunggulan produk lokal UMKM Indonesia serta pariwisata tanah air. Dalam rangkaian acara tersebut juga akan diadakan beberapa kegiatan, di antaranya business meeting, pameran informasi pariwisata Indonesia, kunjungan dan kerjasama lembaga pendidikan, seminar, penampilan kesenian tari dan musik tradisional Indonesia, dan lain-lain.

Nantinya acara ini juga dihadiri oleh beberapa Kementerian Indonesia dan Kementerian Azerbaijan guna memberikan apresiasi luar biasa terhadap terlaksananya acara ini. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here