Istanbul, Muslim Obsession – Pengadilan Turki menghukum penulis buku-buku Islam terkenal Adnan Oktar alias Harun Yahya dengan hukuman penjara 1.075. Hukumam yang berat dijatuhkan kepada Harun Yahya lantaran ia terbukti melakukan berbagai tindak kejahatan.
Ustadz selebriti ini populer di Indonesia karena bukunya yang membahas sains dan Islam. Namun siapa sangka di balik karya-karyanya yang dianggap hebat itu, ia punya banyak catatan hitam, dan dinyatakan bersalah atas berbagai tuduhan kejahatan termasuk membentuk dan memimpin geng kriminal, penipuan, sampai pelecehan seksual.
Ada 10 kontroversi yang dibuat atau pun terkait dengan Oktar. Berikut daftar kontroversinya, seperti dikutip AFP, Selasa (12/1/2021).
1. Divonis 1.075 tahun penjara atas berbagai kejahatan termasuk penyerangan dan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, penipuan dan kejahatan lainnya.
2. Pernah ceramah kreasionisme dan nilai-nilai konservatif di televisi dengan dikelilingi para wanita berpakaian minim yang dia sebut “anak kucing”.
3. Pada tahun 2018 dia pernah ditahan bersama dengan lebih dari 200 tersangka lainnya sebagai bagian dari tindakan keras terhadap kelompoknya oleh unit kejahatan keuangan kepolisian Istanbul.
4. Dinyatakan bersalah atas tuduhan membantu kelompok yang dipimpin oleh ulama Fethullah Gulen, tokoh yang dituduh Turki melakukan upaya kudeta yang gagal terhadap Presiden Recep Tayyip Erdogan pada tahun 2016. Oktar membantah tuduhan itu.
5. Oktar dituduh memimpin sekte seks. Dia membantah dan menganggap tuduhan itu sebagai “mitos urban”.
6. Oktar memberi tahu hakim ketua pada bulan Desember bahwa dia memiliki sekitar 1.000 pacar.
7. Saluran televisi online A9 miliknya yang mulai mengudara pada tahun 2011 memicu kecaman dari para pemimpin agama Turki. Saluran itu akhirnya disita oleh negara dan ditutup setelah tindakan keras polisi terhadap kelompok Oktar.
8. Salah satu wanita di persidangannya, yang diidentifikasi hanya sebagai CC, mengaku diperkosa berulang kali oleh Oktar. Menurutnya, beberapa wanita yang diperkosa juga dipaksa minum pil kontrasepsi. Total ada 69.000 pil kontrasepsi ditemukan polisi di rumah Oktar.
9. Otoritas Turki menghancurkan vila Oktar tahun 2018 dan semua propertinya disita.
10. Oktar menolak teori evolusi Darwin dan telah menulis buku setebal 770 halaman berjudul The Atlas of Creation dengan nama pena, Harun Yahya. (Al)
